pkb donggala
Politisi muda Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Malik Haramain
akan berkunjung ke China, dalam rangka menimba ilmu penataan desa. China
sengaja dipilih karena relatif berhasil membangun dari kekuatan desa.
"Kami ingin tahu posisi desa di samping pemerintah pusat. Pola
penataan seperti apa. Kewenangan apa yang dimiliki oleh desa dan tata
cara penyelenggaraan desa," ungkap anggota Panitia Khusus RUU Desa itu
di Jakarta, Selasa (19/6/2012).
Malik menambahkan, bersama koleganya di DPR akan mengunjungi sebuah
desa yang dulu sangat miskin, namun kini telah berubah menjadi desa
paling kaya.
"Namanya Desa Huaxi, desa paling kaya di China. Desa nomor satu di
bawah langit. Kekayaannya 100 ribu Euro. Desa ini berhasil membangun
perusahaan, semua penduduk punya saham. Dulu miskin, termiskin,"
paparnya.
“Mayoritas penduduk di desa ini memiliki kekayaan setidaknya seratus
ribu Euro. Desa ini punya sebuah perusahaan multi sektor industri yang
terdaftar di bursa saham, telah membeli pesawat dan akan membeli kapal,”
imbuhnya.
Selain itu, Malik bersama anggota DPR lain juga akan melakukan
pertemuan dengan anggota parlemen China untuk mendapatkan penjelasan UU
terkait pembanguan desa.
"Kemudian Kemendagrinya China yang berhubungan dengan tata kelola
pemerintahan desa, kemudian ke pejabat wilayah (distrik) yang terkait
dengan pemberdayaan desa," jelas Malik
Terkait tudingan sejumlah pihak yang menyatakan kunjungan kerja ini
hanya menghambur-hamburkan uang rakyat, Malik dengan tegas membantahnya.
"Insya Allah tidak boros. Dulu Komisi II ke India, sangat produktif.
Pansus RUU Desa ke China dan Venezuela. Pansus RUU Pemda ke Jepang dan
Jerman," tandasnya. (full/vie)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar