RMOL.co - Dewan Pimpinan Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB) menyampaikan rasa prihatin dan empati atas insiden ledakan yang menimpa Vihara Graha Ekayana, Jakarta Barat.
"DPP PKB juga mengutuk keras tindakan teror bom terhadap rumah ibadah umat Buddha di Vihara Ekayana yang juga memiliki fungsi sosial terhadap masyarakat sekitar. Apalagi hal itu dilakukan di tengah susana bulan suci Ramadhan yang penuh pengampunan dan persaudaraan silaturahmi," ungkap Wasekjen DPP PKB, Daniel Johan saat dihubungi Rakyat Merdeka Online, Senin (5/8).
Ia pun menuntut pihak kepolisian segera mengusut tuntas pelaku dan otak di balik teror tersebut. Polisi tidak bisa membiarkan teror dan tindak kriminalitas seperti itu merusak persaudaraan dan kerukunan umat beragama yang sudah terjalin baik di Indonesia. Di satu sisi, DPP PKB juga mengajak segenap umat beragama untuk saling menguatkan, memberi perlindungan, menjaga silaturahmi dan kerukunan serta tidak terpancing provokasi.
"Kita jaga dan sambut Idul Fitri menjadi momen persaudaraan dan kedamaian untuk sesama," tegas Daniel Johan yang juga Staf Khusus Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal.[wid]
"DPP PKB juga mengutuk keras tindakan teror bom terhadap rumah ibadah umat Buddha di Vihara Ekayana yang juga memiliki fungsi sosial terhadap masyarakat sekitar. Apalagi hal itu dilakukan di tengah susana bulan suci Ramadhan yang penuh pengampunan dan persaudaraan silaturahmi," ungkap Wasekjen DPP PKB, Daniel Johan saat dihubungi Rakyat Merdeka Online, Senin (5/8).
Ia pun menuntut pihak kepolisian segera mengusut tuntas pelaku dan otak di balik teror tersebut. Polisi tidak bisa membiarkan teror dan tindak kriminalitas seperti itu merusak persaudaraan dan kerukunan umat beragama yang sudah terjalin baik di Indonesia. Di satu sisi, DPP PKB juga mengajak segenap umat beragama untuk saling menguatkan, memberi perlindungan, menjaga silaturahmi dan kerukunan serta tidak terpancing provokasi.
"Kita jaga dan sambut Idul Fitri menjadi momen persaudaraan dan kedamaian untuk sesama," tegas Daniel Johan yang juga Staf Khusus Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal.[wid]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar