Rabu, 31 Juli 2013

RDP Tambang Desa Bou Panas

MERCUSUAR.com - Polemik tambang galian type C, pasir batu kerikil (sirtukil) di Desa Bou Kecamatan Sojol, yang, menyoal kehadiran dua perusahaan yaitu CV. Wadi Al Aini Membangun (WAAM) dan CV. Rahma Katulistiwa (RK) berlangsung panas dalam rapat dengar pendapat (RDP) yang digelar di DPRD Kabupaten Donggala, Selasa (23/7).

RDP yang dipimpin Ketua Dekab Donggala, Ahmad Mardjanu, didasari adanya aduan dari Forum Peduli Masyarakat Bou, dimana dalam suratnya menolak sungai di desa Bou untuk dijadikan tambang galian C oleh lebih dari satu perusahaan karena dinilai kondisi sungai tidak memenuhi syarat alias pendek. Dikhawtirkan juga, penambangan oleh dua perusahaan akan mengganggu ekositem hutan dan mudah menimbulkan banjir. Disamping itu, jika terdapat dua perusahaan akan berpotensi terjadi konflik di masyarakat.

Selasa, 30 Juli 2013

Dukungan Dokter Anita Terus Menguat

Radarsulteng.co.id - Calon Bupati Donggala periode 2013-2018 drg Hj. Anita Bugiswaty Noerdin, M.Kes, bersama rekan-rekannya semasa Sekolah Rakyat (SR) Muhammadiyah Donggala dan Sekolah Pendidikan Guru Agama (PGA) Muhammadiyah 4 Tahun, menggelar buka puasa bersama sekaligus melepas kangen.

Kegiatan ini dilaksanakan di Sekretariat Pemenangan pasangan DO'A-MU di Kelurahan Boya, Kecamatan Banawa, Kabupaten Donggala Jumat (26/7).
 
Hadir dalam kesempatan tersebut di antaranya Rahim Lahara, rekan dokter Anita saat sekolah di PGA Muhammadiyah 4 tahun. Saat ini, Rahim Lahara menjabat sebagai kepala Desa Lumbu Dolo, Kecamatan Banawa Tengah.

PKB Menggerakkan "Puasa Tambahan" Ini

Republika.co.id - Pada bulan Ramadhan ini, PKB tidak hanya menjalankan puasa menahan haus dan lapar, namun ada juga puasa lain yang turut didorong oleh partai ini. Dewan Koordinasi Nasional Gerakan Pemuda Kebangkitan Bangsa (DKN Garda Bangsa) menggerakan puasa penggunaan kantong plastik.

Ketua Umum DKN Garda Bangsa M Hanif Dhakiri mengatakan, DKN Garda Bangsa-PKB mengajak warga untuk puasa menggunakan kantong plastik sebagai bentuk komitmen nyata PKB dalam menanggapi rusaknya lingkungan dan perubahan iklim, Senin, (29/7).

Sabtu, 27 Juli 2013

Awal yang Salah bagi Para Calon Wakil Rakyat Kita

Oleh :  M. Nur Ghoyatul Amin
kompasiana.com - Mungkin kita sudah tidak asing lagi melihat foto-foto yang ganteng-ganteng dan cantik – cantik yang dibumbui dengan kata-kata bijak yang berbau janji yang tak jelas. Siapa lagi subyeknya kalau bukan para calon –calon wakil rakyat yang sedang mempromosikan dirinya agar mendapat simpati dari masyarakat.

Pemimpin yang cerdas merupakan hal yang mutlak. Jika melihat foto-foto dengan ukuran yang amat besar, bahkan menyamai tinggi bangunan inangnya, apakah itu bisa menggambarkan citra seorang pemimpin? malah yang ada baliho-baliho itu sangat mengurangi keindahan bangunan tersebut. Pohon besar yang seharusnya dirawat malah ditancapi paku untuk menempelkan gambar-gambar yang cakep-cakep itu dan alhasil jaringan pohon akan terluka, seperti manusia jika terluka pasti merasakan sakit. Setelah selesai dikemanakan sampah baliho-baliho tersebut, jawabanya pasti dibuang begitu saja dan tentunya akan meningkatkan volume plastic dilingkungan kita. Disamping itu sudah berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk pembuatan dan pemasangan baliho-baliho itu.

Kamis, 25 Juli 2013

Doa Kejayaan PKB di Usia ke-15 Tahun

PKB.or.id - Rasa syukur meliputi puncak acara peringatan hari ulang tahun PKB ke-15 yang digelar di Gedung DPP PKB, Jalan Raden Saleh Nomor 9, Jakarta Pusat, Selasa (23/7/2013). Diusianya yang menapak masa remaja ini Green Party tetap bisa mengabdi untuk NU dan bangsa.

“Bersyukur lahir dari rahim NU dideklarasikan di Ciganjur, dipimpin KH Abdurahman Wahid dan dirintis oleh tim lima penyusun dan penggagas. Terima kasih para penyusun konsep awal, terima kasih Prof KH Said. Tim asisten juga penting, terutama Bang Andi,” ucap Ketua Umum DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar dalam sambutan acara Harlah PKB ke-15.

Dari sejak dilahirkan dari rahim NU telah banyak kemajuan yang telah diperbuat oleh PKB. Semua itu tak lepas dari doa para ulama serta sokongan dari nahdliyin dan rakyat Indonesia.

Rabu, 24 Juli 2013

Delapan Pasang Cabup Donggala Siap Bertarung

RRI.co.id - Delapan pasang calon Bupati dan Wakil Bupati Donggala (Sulteng) periode 2013- 2018 beserta nomor urutnya, Rabu (24/7/2013) ditetapkan KPUD Donggala dalam suatu rapat pleno terbuka.

Delapan kandidat tersebut akan bertarung dalam pilkada yang bakal digelar 4 September 2013.

Rapat pleno yang dipimpin Ketua KPUD Donggala, Mafud Masuara dihadiri Bupati Habir Ponulele, Ketua DPRD Ahmad Mardjanu, Kapolres Donggala, Guruh Arif Darmawan serta Ketua KPUD Sulteng, Sahran Raden, serta tim pemenangan masing masing kandidat.

Ketua KPU Sulteng, Sahran Raden menegaskan, kualitas penyelenggaraan pemilukada sangat ditentukan oleh integritas dan kejujuran penyelenggara (KPU).

Selasa, 23 Juli 2013

PKB, Pilih Rhoma Irama atau Mahfud MD ?

KOMPAS.com - Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar mengaku masih menjaring beberapa nama untuk menjadi calon presiden dari partai tersebut, termasuk raja dangdut Rhoma Irama. Selain dianggap populer dan memiliki massa, Rhoma juga menjadi orang pertama yang mengajukan diri ke PKB.

"Pak Haji Rhoma itu, kan, luar biasa (pendukung) di tingkat grassroot (akar rumput)," ujar Muhaimin saat acara Hari Lahir Ke-15 PKB di Jakarta, Selasa (23/7/2013).

Kendati demikian, pria yang akrab disapa Cak Imin tersebut masih mempertimbangkan nama-nama lain, seperti mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD dan anggota Badan Pemeriksa Keuangan Ali Masykur Musa.

Minggu, 21 Juli 2013

Bentrok di Kendal : FPI Telah Melanggar UU Ormas

krjogja.com - Bentrok antara organisasi kemasyarakatan (Ormas) Front Pembela Islam (FPI) dengan warga di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, menegaskan pada dasarnya Undang-Undang (UU) Ormas diperlukan untuk mengontrol eksistensi Ormas.

Jika dilihat dari UU Ormas, yang dilakukan FPI itu adalah sebuah tindakan pelanggaran dan layak dikenai sanksi. Sebab tidak dibenarkan sebuah Ormas melakukan aksi sweeping, terlebih disertai dengan tindak kekerasan yang merugikan warga.


“Apa yang dilakukan FPI itu masuk dalam klausul larangan di UU Ormas, karena melakukan tindak kekerasan dan membahayakan ketertiban umum," kata Ketua Pansus RUU Ormas Abdul Malik Haramain di Jakarta, Sabtu (20/07/2013) malam.

Kamis, 18 Juli 2013

Fraksi PKB Usulkan 7 Poin Atasi Lonjakan Harga Kebutuhan Pokok

www.neraca.co.id - Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menyoroti atas terjadinya lonjakan harga bahan kebutuhan pokok masyarakat pada awal bulan ramadan. Tidak ingin kondisi itu tidak terkendali, fraksi ini meminta pemerintah melakukan langkah pengamanan. "Pemerintah harus segera melakukan langkah konkret untuk mengendalikan harga kebutuhan pokok, apalagi menjelang Hari Raya Idul Fitri," kata Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Marwan Jafar dalam keterangan tertulisnya yang diterima Neraca, Rabu (17/7).

Kemudian dia memberikan tujuh poin sebagai masukan untuk dilakukan pemerintah, dalam kaitannya dengan harga kebutuhan pokok. "Pertama, pemerintah harus segera meninjau tata niaga pangan kita. Dengan melonjaknya harga sembako yang sangat liar menunjukkan ada yang salah dengan sistem tata niaga pangan kita, terutama yang berkaitan dengan distribusi dan produksi kebutuhan pangan nasional. Karena, kenaikan harga sembako sangat terkait erat dengan keadilan distribusi," paparnya.

Rabu, 17 Juli 2013

Kondisi Jembatan Somel Memprihatinkan


SATUSULTENG.Com - Kondisi jembatan yang terletak di desa Somel Kecamatan Rio Pakava Donggala, yang menghubungkan beberapa desa di Kecamatan Rio Pakava Kabupaten Donggala kondisinya sangat memprihatinkan, pasalnya jembatan yang menjadi jalan utama warga dan menjadi urat nadi ekonomi di wilayah tersebut terancam ambruk sewaktu-waktu.

Konstruksi jembatan besi yang memiliki panjang  sekitar 10 meter dan lebar jembatan empat meter itu terlihat rapuh dibagian bantalan jembatan bahkan beberapa bantalan jembatan ada yang sudah patah.

Menurut ketua RT setempat, Selamet, jembatan tersebut merupakan akses utama warga membawa hasil pertaniannya ke pusat ibu kota Donggala dari desa Bukit indah Somel, lalundu empat, dan lima.

Selasa, 16 Juli 2013

Nyapres, PKB Dukung Visi Mahfud MD Berantas Korupsi

www.dpp.pkb.or.id - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Prof Dr Mahfud MD menyatakan maju sebagai calon presiden 2014-2019 bukan untuk menjadi penguasa negara, melainkan untuk memperbaiki kondisi bangsa.

Dalam dialog kebangsaan di Kupang, Jumat (12/7/2013) ia mengatakan, salah satu upaya untuk memperbaiki negara adalah membebaskan Indonesia dari belenggu korupsi.

"Saya niat maju presiden semata-mata untuk memperbaiki kondisi negara dalam keadaan terpuruk akibat korupsi merajalela," jelas Mahfud dalam dialong bersama perwakilan tokoh agama di Restauran Nelayan.

Rabu, 10 Juli 2013

Politik Uang Bom untuk Melemahkan Caleg Miskin

Penulis : Ignatius Dwiana

satuharapan.com - Pemilu tahun 2014 yang akan datang seharusnya menjadi proses politik untuk memenangkan visi dan misi, sehingga menghasilkan pemerintah dan anggota legislatif yang bersih. Demikian dikatakan pengamat politik, Ray Rangkuti dari Lingkar Madani Indonesia (LIMA) dalam sebuah acara di Jakarta, Jumat(5/7).

Dia menjelaskan bahwa Pemilu tahun 1999 adalah pemilu tanpa orientasi, berlansung dan selesai. Pemilu tahun 2004 juga tanpa orientasi, karena merupakan uji coba terhadap sistem pemilu yang 80 persen baru. Semangatnya masih uji coba saja. Pemilu tahun 2009 juga demikian.

Hindari Penjahat Jadi Pejabat

kompasiana.com - Dalam salah satu tulisannya beberapa waktu lalu, Ahmad Syafii Maarif mengingatkan kita bahwa pemimpin yang baik mesti dipersiapkan. Dalam kajian filsafat Augustinus Setyo Wibowo menulis, sifat keutamaan itu meliputi nilai-nilai baik-indah-dan benar. Di Pemilu 2014, kita perlu memperjuangkan orang-orang yang memiliki nilai-nilai keutamaan itu.

Agenda besar pesta demokrasi sudah dimulai. Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan 15 partai politik (termasuk partai lokal di Aceh) sebagai peserta pemilihan umum legislatif 2014. Beberapa waktu lalu KPU baru saja menutup tahapan pendaftaran calon anggota legislatif. Setahun berikutnya, 9 April 2014, caleg itu akan kita pilih. Setelah memilih caleg, tiga bulan berikutnya kita memilih capres.

Selasa, 09 Juli 2013

Politisi yang Merakyat, Bakal Populer dan Dipilih Rakyat pada Pemilu 2014



Oleh Uwan

www.merakyat.com - Pemimpin seperti apakah yang bakal dipilih dan dipercaya rakyat pada Pemilu 2014 nanti? Dan Politisi seperti apakah yang bakal laris dan bersinar pada Pemilu 2014 nanti? Jawabannya pasti Pemimpin dan Politisi yang baik di antara yang baik. Seperti apakah politisi yang baik di antarayang baik itu? Jawabannya ada pada penilaian masing-masing rakyat. Yang pasti ke depan, rakyat pasti lebih condong mencari dan memilih Pemimpin & Politisi yang Merakyat.

Kenapa begitu? Karena seperti kita ketahui, akhir-akhir ini Gaya Kepemimpinan yang Merakyat Semakin Populer saja di Masyarakat Sebaliknya gaya kepemimpinan yang terkesan elegan, berwibawa, dan elite sepertinya sudah tidak populer lagi di mata rakyat, karena gaya yang demikian terkesan seperti pencitraan semata. Intinya gaya pemimpin yang mengutamakan pencitraan, sudah dianggap basi. Dan pasti rakyat sudah melihat dan menilai dari sekarang kelakuan dan sikap dari pemimpin atau politisi yang merakyat tersebut.

Nama Besar Tidak Ditentukan Gambar Besar



RADAR SULTENG - Hari-hari ini dan terutama menjelang Pemilu 2014, ruang-ruang publik akan makin disesaki dengan wajah-wajah calon legislatif (Caleg) yang terpajang di mana-mana. Di sepanjang jalan, nyaris tak ada lagi ruang bagi mata, untuk sejenak jeda dari gambar para caleg yang sedang mempromosikan diri. Kecenderungan mewabahnya virus narsis di kalangan politisi yang ditunjang kemajuan teknologi cetak digital menghasilkan cara berpikir instan untuk dikenal publik. Seolah-olah hanya dengan mencetak ribuan baliho dengan gambar wajah yang dipoles manis dan mulus, seketika popularitas dapat dicapai. Padahal nama besar hanya akan lahir dari sebuah karya besar. Nama besar tidak bisa dibeli dengan gambar besar yang dipasang secara massif sekalipun. Termasuk nama besar tidak lagi cukup diwarisi dari keluarga besar.  

Senin, 08 Juli 2013

Al Khairaat All Out Menangkan PKB di Palu

www.pkb.or.id - Ormas Islam terbesar di Indonesia Timur, Al Khairaat, siap mendukung upaya pemenangan Partai Kebangkitan Bangsa pada Pemilu 2014. Bahkan sang penerus kepemimpinannya turun langsung sebagai juru kampanye.

"Ketua Utama Al Khairaat Habib Ali Muhammad Al Juffrie, cucu dari Sayyid Idrus bin Salim Al Jufrie, pendiri Al Khairaat, turun langsung mengkampanyekan PKB hingga ke pelosok-pelosok," ungkap Wakil Sekretaris DPW PKB Sulawesi Tengah, Rahmawati di sela-sela orientasi caleg DPR RI, DPRD, dan Kabupaten di Asrama Haji Palu, Sulawesi Tengah,  Sabtu (29/6/2013).

Jelang Ramadan, PKB Desak Pemerintah Kendalikan Harga Sembako



Oleh Yoga Guritno 

News.liputan6.com - Menjelang Ramadan dan Idul Fitri 1434 H, PKB mengimbau kepada pemerintah untuk melakukan intervensi secara serius terhadap harga 9 kebutuhan pokok di pasaran. Kenaikan harga itu akibat ulah spekulan yang ingin menangguk keuntungan pribadi dan juga kerap menjadi biang masalah naiknya harga sembako di pasar-pasar tradisional yang selama ini terkesan liar tidak terkendali.
 

Ketua Fraksi PKB Marwan Jafar mengatakan, untuk mengendalikan harga sembako menjelang puasa, maka harus ada langkah-langkah antisipasi yang harus dilakukan. Pemerintah harus menjamin agar stok sembako menjelang puasa tercukupi dan aman hingga Lebaran.